Program Pelestarian Alam PT Taspen di Hutan Bambu dengan Tujuan Khusus Wanagama

PT Taspen (Persero) menggandeng PT Karya Utama Gama dan Wanagama Hutan Penelitian Fakultas UGM melaksanakan program pelestarian alam dengan program penanaman 2300 bibit bambu di Kawasan Hutan Dengan Tujuan Khusus (KHDTK) Wanagama di Gunung Kidul.

Program ini merupakan bagian dari kegiatan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Taspen dalam rangka menciptakan kelestarian alam yang berkelanjutan. Taspen memberikan bantuan sebesar Rp 290.500.000,- untuk pelestarian alam ini. Pada acara seremoni penanaman bambu, dihadiri oleh Rektor UGM, Kepala Cabang Taspen Yogyakarta, Manager PKBL Taspen Pusat, Kepala Bank Mantap Wilayah Jateng & DIY, oleh Dekanat Fakultas Kehutanan UGM, para eselon 3 Kementerian LHK, Bupati Gunung Kidul, Wakil Ketua Kwarda Gerakan Pramuka DIY, beberapa Kepala Dinas pemerintah kabupaten, para Kepala Desa, mahasiswa dan masyarakat setempat. Turut hadir juga adalah para pimpinan dan anggota Saka Wana Bakti dan Saka Kalpataru gerakan Pramuka Gunungkidul.

Program ini merupakan bagian dari kegiatan Program Kemitraan dan Bina Lingkungan (PKBL) Taspen dalam rangka menciptakan kelestarian alam yang berkelanjutan. Taspen memberikan bantuan sebesar Rp 290.500.000,- untuk pelestarian alam ini. Pada acara seremoni penanaman bambu, dihadiri oleh Rektor UGM, Kepala Cabang Taspen Yogyakarta, Manager PKBL Taspen Pusat, Kepala Bank Mantap Wilayah Jateng & DIY, oleh Dekanat Fakultas Kehutanan UGM, para eselon 3 Kementerian LHK, Bupati Gunung Kidul, Wakil Ketua Kwarda Gerakan Pramuka DIY, beberapa Kepala Dinas pemerintah kabupaten, para Kepala Desa, mahasiswa dan masyarakat setempat. Turut hadir juga adalah para pimpinan dan anggota Saka Wana Bakti dan Saka Kalpataru gerakan Pramuka Gunungkidul.

Dalam area KHDTK penanaman bambu petung ini rencananya akan dikembangkan menjadi 10 ha dan dikelola secara intensif menjadi ekosistem bambu yang memiliki banyak manfaat yaitu rebungnya sebagai bahan pangan dan bambunya dapat diolah menjadi barang kerajinan. Selain itu, adanya ekosistem bambu ini, juga dapat mengurangi erosi tanah sehingga kesuburan lahan dapat terus terjaga. Keberhasilan pengelolaan Hutan Bambu Wanagama nantinya dapat menjadi referensi dan wisata edukasi bagi masyarakat pada umumnya.

Dalam area KHDTK penanaman bambu petung ini rencananya akan dikembangkan menjadi 10 ha dan dikelola secara intensif menjadi ekosistem bambu yang memiliki banyak manfaat yaitu rebungnya sebagai bahan pangan dan bambunya dapat diolah menjadi barang kerajinan. Selain itu, adanya ekosistem bambu ini, juga dapat mengurangi erosi tanah sehingga kesuburan lahan dapat terus terjaga. Keberhasilan pengelolaan Hutan Bambu Wanagama nantinya dapat menjadi referensi dan wisata edukasi bagi masyarakat pada umumnya.

Galeri

Program Pelestarian Alam PT Taspen
Program Pelestarian Alam PT Taspen
Program Pelestarian Alam PT Taspen
Program Pelestarian Alam PT Taspen
Program Pelestarian Alam PT Taspen
Program Pelestarian Alam PT Taspen